Langsung ke konten utama

Belajar dari Pengalaman

MELANI


Menjadi remaja itu kata orang menyenangkan tapi kenapa Masa remajaku kok nggak seseru si dia, si anu, atau si itu? mungkin beberapa dari kita pernah merasakan seperti itu? ah atau cuma aku saja yang ngerasa sok paling Ngenes ketika semua temanku di luar sana mulai berlomba-lomba untuk masa depan aku disini cuma bisa merenungi nasib yang kian tak kunjung membaik. Dulu aku berteman dengan 5 orang, kemana mana selalu berlima. Salah satu dari kami ada yang sudah mempunyai pacar. Kami selalu kemana mana berlima,  namun pada suatu saat terjadi konflik yang tidak diduga duga. Salah Satu teman dari kami difitnah oleh temen sendiri,  da anehnya dia tanpa mencari tahu kebenaran, tanpa mencari fakta yang nyata, tanpa memikirkan apa yang nyata dan tidak,  dia hanya percaya pada orang yang menceritakan hal itu dan tau dari orang lain. pada satu hari kemudian salah satu teman kami yang terlibat masalah tersebut dibawa ke suatu tempat oleh orang yang memfitnah nya. di tanya tanya lebih detail tentang kejadian yang sebenarnya. Ternyata itu bukan kejadian  dan fakta sesungguhnya. Tapi dia tetap tidak percaya dengan apa yang di omongkan teman nya tersebut dan lebih memilih percaya kepada teman yang menceritakan hal itu kepada dia,  bisa disebut dia lebih percaya kepada doinya,  dibandingkan dengan teman nya sendiri. Disana mereka berbincang bincang lagi lebih dalam tentang masalah yang terjadi diantara mereka setelah selesai dengan obrolan yang panas tersebut mereka bermaaf maafan. Namun ternyata masalah tersebut tidak sampai di sana, dan berlanjut, seiring dengan berjalannya waktu, yang dulunya mereka selalu bareng², karena adanya masalah tersebut jadi ada jarak diantara mereka, dan orang yang dituduh tersebut ketika waktu sekolah selalu tertekan karena masalah tersebut,  padahal itu masalah bukan kejadian yang sesungguhnya,  ketika di sekolah ia merasa terbully karena perilaku orang yang membully dia. 6 bulan berlalu tidak sampai disana ternyata rasa trauma yang amat mendalam itu selalu menghantui dia, padahal itu bukan full kesalahan dia,  dia setiap pulang sekolah selalu menangis saking merasa tidak nyaman nya di sekolah,  saking sakit hatinya melihat mereka,  namun dia selalu berusaha untuk melupakan dan memaafkan kejadian yang selalu telah menimpanya dan setelah itu dia baru sadar jangan seperti ini mulu harus bangkit, karna perjalan na yang harus ia tempuh masih panjang,  dan akhirnya dia berhasil menjalani masa masa tersulit nya selama 6 bulan, dan dia sekarang menjalani hidup dan selalu menikmati masa masa sekolah di penghujung kelas 12

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

ROMANTISASI MASA YANG BERMAKNA

  ROMANTISASI MASA YANG BERMAKNA    Berbicara perihal pengalaman selama bersekolah di SMAN 1 CIKALONGWETAN, itu sungguh tidak akan cukup jika diceritakan dalam satu halaman bahkan satu hari. Tapi kurang memungkinkan pula, jika harus aku ceritakan satu persatu disini. Banyak orang yang mengatakan bahwa masa putih abu adalah masa indah dan yang paling berkesan. Sebuah peralihan masa, dimana pindahnya masa remaja menuju dewasa awal. Terhitung sejak bulan Juli 2021 hingga sekarang bulan Februari 2024 sebagian besar kehidupan dan waktuku, aku habiskan di SMA. Dan ya, pernyataan orang lain di kalimat sebelumnya, ternyata bukan sekadar ucapan semata, namun sebuah fakta. Berbagai kisah suka duka sangat terasa dibandingkan masa sebelumnya, saat putih biru.  Menjadi salah satu orang yang berhasil diterima melalui jalur prestasi selama di SMP dan diberikan kesempatan untuk dapat mengenyam pendidikan menengah akhir disini adalah sebuah hal yang berharga dan luar biasa bahagia ...

THE IMPACT OF BOTTLE RECYCLING

  By Rizka, Sulis, Dela, Robi, Salman, Haikal Waste is the remaining product or item that is no longer used. There are 3 ways or methods to manage waste namely reducing, reusing and recycling plastic here will discuss about recycling the plastic bottle waste, recycling plastic bottle is very beneficial and has many positive impacts. Although some students actively participate in this practice, there are still many students who  cannot or refuse to recycle plastic bottles. The following is the impacts of recycling of bottle waste for our life From our interviews and research, several positive and negative impacts of recycling plastic bottle waste have been identified, such as air pollution, where certain methods of recycling plastic bottles can harm air quality. Recycling bottle waste can impact the quality of the product itself. Poor and inadequate management during production stages can result in low-quality products. Recycling plastic bottle waste also leads to an increase i...

Cinta Menjadi Alasan Untuk Mengenal Lebih Banyak Kata

  KERSA     Oleh : Keiza Deswina Azzahra   Jika kersa adalah judul, maka aku harus melanjutkan dengan   bait-bait berikutnya. Jika kersa adalah nama, maka aku harus menyebutkannya setiap ingin tidur. Jika kersa adalah lagu, maka aku harus menyanyikannya saat mandi.   Kersa tidak sering aku nyanyikan. Karena aku tidak sering mandi. Kersa tidak selalu aku sebutkan. Karena aku terlalu sering tidur tanpa disengaja. Kersa tidak akan aku lanjutkan. Karena aku tidak mahir merangkai bait   Terlalu banyak umpama untuk kersa yang sederhana   Kersa hanyalah kata. Kata yang diungkapkan oleh wanita. Wanita yang menerima kata. Dari aku yang menginginkannya.   Bandung, 1 Desember 2023