Langsung ke konten utama

Pembullyan


Raisya Putri Herlansyah

Perkenalkan nama saya,Raisya Putri Herlansyah,pembullyan yang saya pernah saya rasakan,mungkin tidak separah yang ada di film-film,saya pernah mengalami pembullyan di sd,saya waktu masuk sd umur 5 tahun,saya belum bisa membaca,menulis,atau menghitung (padahal saya tamat tk,hanya saya tidak mendapat ijasah,karena umur saya waktu itu 3-4 tahun). Dulu saya tidak mempunyai teman di sd pas kelas 1,tetapi, beruntungnya saya Ada Rayhan(Aa saya) yang menjadi teman saya dan duduk bersama saya,hingga saya kelas 4 sd,kembali ke pada saya waktu kelas 1 sd,saya sangat introvert,saya sudah menjadi anak broken home dari kecil,dan anak strict parents,lama kelamaan,saya mempunyai teman dekat 3 orang,waktu itu saya sedang jajan makaroni basah,ketika saya berjalan ke kelas bersama teman saya.

Tiba-tiba ada yang tidak sengaja melempar bola,dan makaroni basah saya tumpah,saya menangis,ternyata orang itu adalah kakak kelas saya,saya yang masih kecil,pun pulang sekolah,langsung bicara ke mama,bahwa saya tadi di lempar bola,dan keesokan harinya Mama saya pergi ke sekolah dan memarahi anak yang telah melempar bola ke makaroni basah saya,dan semua anak lainnya mengetahui bahwa saya bilang ke mama,soal masalah tersebut,jadi teman-teman yang lain pun hari berikutnya,selalu mengejek saya,dengan kata-kata “ huh  dasar anak mami”. 

Saya menangis waktu itu,karena saya memang sensitive soal mengecek,apalagi saya masih umur 5 tahun,saya tidak bisa menyelesaikan nya sendiri,saya menangis dan guru mengetahui hal itu,dan teman-teman saya yang mengecek saya pun meminta maaf. Tetapi dai hal tersebut saya menyimpulkan dampak positif nya,saya sudah mulai tidak membicarakan masalah apapun,kepada mama saya,selama masalah tersebut bisa saya selesaikan.Tetapi,menurut saya,sekecil apapun pembullyan,akan membuat orang tidak nyaman,jadi hargai lah temanmu,karena dampak dari pembullyan itu sangatlah besar,pikirkan mereka yang kalian bully,tempatkan kalian jika berada di posisi nya,karena itu sangatlah tidak nyaman.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

JEJAK LANGKAH DI TAMAN ILMU

  JEJAK LANGKAH DI TAMAN ILMU Veraldie Esa Putra Nirmawan Perkenalkan nama saya Veraldie Esa Putra Nirmawan, di masa SMA saya, saya bersekolah di SMA kebanggaan warga Cikalong dan sekitarnya yaitu di SMA Negeri 1 Cikalongwetan. Saya hidup 3 tahun di sekolah ini berawal dan berakhir dikelas yang sama yaitu kelas G. sekarang saya ingin bercerita tentang kehidupan saya selama bersekolah di SMAN 1 Cikalongwetan, selama 3 tahun ini yang penuh suka dan duka. Tanggal 16 Juli 2021 adalah awal dari perjalanan baru di hidup saya menuju hidup yang semakin realistis. Di sekolah saya sering dipanggil Veral. Pada awalnya, ketika saya pertama kali masuk SMA, saya merasa campur aduk antara kegembiraan dan juga kecemasan. Sebuah babak baru di hidup saya yang penuh dengan harapan serta tantangan. Pada pembelajaran pertama, kita tidak bisa langsung bertatap muka dengan teman-teman kelas karena kondisinya tidak memungkinkan, yang pada saat itu sedang dalam kondisi pandemi dan pemerintah pun menuru...

Story at School

 Rika Dimas Fitria  XII.i B.Indonesia Story at School Kelas X  Pada suatu hari,,saya telah lulus MTs sampai orang tua meneruskan saya ke Sekolah SMAN 1 Cikalongwetan ini,lalu saya daftar ke SMAN 1 Cikalongwetan bersama kakak dari pagi sampai jelang malam,sampai menunggu pengumuman diterima atau tidaknya,sampailah Alhamdulillah saya diterima disekolah ini.Lalu salah satu teman sosmed menghubungi saya bahwa kita sekelas,dia bernama Shifa Sulastri.karena sekolah ini pada era covid kita sekolah dibagi sesi pertama dan kedua lalu saya sesi dua sampai bertemu pada pertemuan sekolah saya bertemu dengan Shifa langsung,tidak hanya Shifa bahwa saya juga sekelas dengan temen SD saya yaitu Siti Sopiah,sampai pada hari-hari berikutnya saya berkenalan dengan teman yang lainnya seperti N.Sani,Suci dan yang lainnya.Lalu wali kelas X kita adalah ibu Amila sholihah lalu saya mengerjakan tugas sebagian BDR dan diadakannya projek Pertama yang berjudul KTI (karya tulis Imiyah) dan disatukan k...

CERITA YANG TIDAK AKAN BERAKHIR

Saskia Agustin Masa corona akhirnya berakhir, semua yang berada di rumah akhirnya kembali menjalani kehidupan seperti semula walaupun masih identik dengan pemakaian masker yang wajib dipakai apabila akan keluar rumah. Seperti halnya denganku, saskia. Mulai kembali menjadi siswi yang berangkat pagi untuk ke sekolah, yang juga seperti itu. Pembelajaran di sekolah masih belum efektif ternyata, jadi para guru memberikan alternatif agar bisa melakukan kegiatan pembelajaran di sekolah dengan menerapkan sistem yang dikelas para murid dibagi 2 atau dengan sebutan sesi a dan b.  Belum begitu banyak mengenal siapa saja yang ada di kelas hanya satu, siti. Unik memang ketika Aku menyangka kalau Siti itu orangnya memiliki badan yang tinggi hahah. Alurnya singkat sampai tanpa tidak sadar kalau kita sudah begitu dekat tapi bukan hanya siti ada satu orang lagi yang sampai sekarang dekat denganku dia Rahma, orang ketika mendengar namanya pasti akan langsung bilang " anu pinter tea", asli mema...