Langsung ke konten utama

Kesan seru di sekolah




Di masa SMA, pengalaman yang paling berkesan sewaktu sekolah yaitu pada saat lomba tujuh belas Agustus di bangku kelas sebelas. Setiap kelas harus mengirimkan mata lomba yang sudah disediakan oleh panitia perlombaan, otomatis semua siswa di kelas minimal akan mengikuti perlombaan. Pada saat pembagian kelompok perlombaan, saya mendapat perlombaan bakiak. Meskipun belum pernah mencoba permainannya tapi saya setuju untuk mengikuti lombanya.

Tiba waktu perlombaan, saya dan teman-teman saya bersiap di pinggir lapang untuk bermain bakiak. Saat panitia membunyikan peluit, kita maju langkah demi selangkah. Namun, saat di pertengahan jalan sangat susah untuk mengangkat bakiak. Sudah menghitung satu, dua dan tiga pun agar langkah kakinya sama pun tetap tidak bisa maju. Panitia dan teman lainnya mencoba untuk memberi semangat tapi kita malah jatuh semua. Kita pun menyerah dan kalah, tapi kejadian itu sangat lucu dan membuat saya selalu tertawa saat mengingat kejadiannya.

Tak hanya itu, diadakan lomba memasak nasi liwet pada tanggal 24 Juni 2023. Saya dan teman kelas saya mengikuti lomba itu, karena terlihat menarik. Pagi dini hari saya berangkat ke sekolah dengan membawa peralatan memasak dan teman rekan saya membawa bahan-bahan untuk memasak. Sampai di lapang sekolah, kita mulai menyiapkan bahan dan alat untuk memasak karena lombanya akan diadakan tepat pukul 08.00. Namun, waktu lombanya sangat bentrok dengan pembagian rapot yang membuat lomba tidak fokus karena takut orangtuaku belum sampai di sekolah. Waktu berjalan, kita memulai lombanya dan sangat seru. Kita bekerja sama untuk menghidangkan masakan liwet yang lezat.

Disana, kita menghidangkan nasi liwet, tumis kangkung, tahu, tempe, cumi saus tiram dan tak lupa dengan sambal yang sedap. Tak hanya rasa yang diperhatikan tapi penampilannya juga harus bagus dan rapi. Waktu lomba pun habis, kita untungnya selesai tepat waktu dan hidangannya disimpan di meja paling depan untuk dinilai oleh juri.

Minggu depan tiba, hari senin saat upacara selesai diumumkan kejuaraan lomba dan ternyata kelas saya menjadi juara kesatu dan mendapatkan piala. Disana kita bersorak karena tak disangka kita mendapat juara pertama. Kisah itu sangat berkesan di masa sekolah saya karena didalamnya terdapat kebersamaan dan kita saling membantu satu sama lain. (Khurul Aini'Abdilah)



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Story at School

 Rika Dimas Fitria  XII.i B.Indonesia Story at School Kelas X  Pada suatu hari,,saya telah lulus MTs sampai orang tua meneruskan saya ke Sekolah SMAN 1 Cikalongwetan ini,lalu saya daftar ke SMAN 1 Cikalongwetan bersama kakak dari pagi sampai jelang malam,sampai menunggu pengumuman diterima atau tidaknya,sampailah Alhamdulillah saya diterima disekolah ini.Lalu salah satu teman sosmed menghubungi saya bahwa kita sekelas,dia bernama Shifa Sulastri.karena sekolah ini pada era covid kita sekolah dibagi sesi pertama dan kedua lalu saya sesi dua sampai bertemu pada pertemuan sekolah saya bertemu dengan Shifa langsung,tidak hanya Shifa bahwa saya juga sekelas dengan temen SD saya yaitu Siti Sopiah,sampai pada hari-hari berikutnya saya berkenalan dengan teman yang lainnya seperti N.Sani,Suci dan yang lainnya.Lalu wali kelas X kita adalah ibu Amila sholihah lalu saya mengerjakan tugas sebagian BDR dan diadakannya projek Pertama yang berjudul KTI (karya tulis Imiyah) dan disatukan k...

JEJAK LANGKAH DI TAMAN ILMU

  JEJAK LANGKAH DI TAMAN ILMU Veraldie Esa Putra Nirmawan Perkenalkan nama saya Veraldie Esa Putra Nirmawan, di masa SMA saya, saya bersekolah di SMA kebanggaan warga Cikalong dan sekitarnya yaitu di SMA Negeri 1 Cikalongwetan. Saya hidup 3 tahun di sekolah ini berawal dan berakhir dikelas yang sama yaitu kelas G. sekarang saya ingin bercerita tentang kehidupan saya selama bersekolah di SMAN 1 Cikalongwetan, selama 3 tahun ini yang penuh suka dan duka. Tanggal 16 Juli 2021 adalah awal dari perjalanan baru di hidup saya menuju hidup yang semakin realistis. Di sekolah saya sering dipanggil Veral. Pada awalnya, ketika saya pertama kali masuk SMA, saya merasa campur aduk antara kegembiraan dan juga kecemasan. Sebuah babak baru di hidup saya yang penuh dengan harapan serta tantangan. Pada pembelajaran pertama, kita tidak bisa langsung bertatap muka dengan teman-teman kelas karena kondisinya tidak memungkinkan, yang pada saat itu sedang dalam kondisi pandemi dan pemerintah pun menuru...

CERITA YANG TIDAK AKAN BERAKHIR

Saskia Agustin Masa corona akhirnya berakhir, semua yang berada di rumah akhirnya kembali menjalani kehidupan seperti semula walaupun masih identik dengan pemakaian masker yang wajib dipakai apabila akan keluar rumah. Seperti halnya denganku, saskia. Mulai kembali menjadi siswi yang berangkat pagi untuk ke sekolah, yang juga seperti itu. Pembelajaran di sekolah masih belum efektif ternyata, jadi para guru memberikan alternatif agar bisa melakukan kegiatan pembelajaran di sekolah dengan menerapkan sistem yang dikelas para murid dibagi 2 atau dengan sebutan sesi a dan b.  Belum begitu banyak mengenal siapa saja yang ada di kelas hanya satu, siti. Unik memang ketika Aku menyangka kalau Siti itu orangnya memiliki badan yang tinggi hahah. Alurnya singkat sampai tanpa tidak sadar kalau kita sudah begitu dekat tapi bukan hanya siti ada satu orang lagi yang sampai sekarang dekat denganku dia Rahma, orang ketika mendengar namanya pasti akan langsung bilang " anu pinter tea", asli mema...