Hai, namaku Nazla, aku duduk dibangku kelas 12 Sekolah Menengah Atas, tepatnya sekarang sedang menjadi siswi tingkat akhir yang artinya sebentar lagi aku lulus. Tapi, sebelum aku meninggalkan kampus tercinta ini, izinkan aku untuk sedikit menceritakan kisah kasih perjalananku selama tiga tahun aku bersekolah di kampus S1CIKAL ini.
Aku termasuk kedalam siswa dan siswi angkatan corona yang dimana saat pertama masuk ke sekolah masih dengan sistem sesi atau rolling dan dalam satu kelas tersebut dibagi menjadi 2 sesi. Awal masuk kaku sekali, tidak begitu berbaur dengan teman sekelas dan malah lebih suka kumpul dengan kelas lain. Tapi, seiring dengan berjalannya waktu rasa kekeluargaan itu tumbuh dan muncul dalam diri kita. Aku sangat-sangat berterimakasih kepada teman-teman kelas 12 H yang amat luar biasa, terkhusus kepada teman sebangku ku yang amat sangat pecinta K-Pop dan tidak lupa juga kepada duo srikandi yang bangku ya berada tepat di belakang bangku yang aku duduki. Aku sangat ucapkan terimakasih kepada meraka yang membuat pembelajaran dikelas menjadi menyenangkan sekali. Pengalaman yang paling heboh dikelas H ini adalah disaat pelaksanaan projek, nah disaat itulah seperti biasa kelas ku heboh dan meriah, tapi entah itu karena senang atau hal lain yang hanya kelas ku yang tahu.
Ada suatu pengalaman yang sangat berkesan saat melakukan pembelajaran di kelas, karena sekolah aku merupakan sekolah yang menerapkan kurikulum merdeka yang artinya pembelajaran nya ada pembelajaran projek. Nah, saat pelaksanaan projek yang paling berkesan adalah pada saat pelaksanaan projek suara demokrasi yang secara tiba-tiba aku dicalonkan sebagai wakil presiden. Tapi aku sedang karena dengan itu aku bisa melatih public speaking. Projek-projek lainnya yang amat berkesan adalah disaat membuat sebuah produk berupa komik yang aku gambar sendiri dan membuat suatu karya pembelajaran yang amat luar biasa.
Aku juga ikut organisasi loh di sekolah ini, bisa dibilang aku cukup aktif di organisasi itu. Organisasi nya lumayan terkenal namanya PASUS atau nama terkenalnya sih PASKIBRA. Dalam organisasi banyak sekalu kisah yang luar biasa pelajarannya dan di organisasi ini pula aku tau arti dari sebuah rumah ketiga setelah keluarga dan sekolah. Banyak keluh kesah yang di torehkan disini, banyak juga pelajaran yang diambil dari PASUS ini. Kenapa aku bilang PASUS sebagai rumah ketiga ku setelah keluarga dan sekolah, karena PASUS merupakan tempat ternyaman dan amat sangat hangat menurutku. Mungkin karena aktivitas kita lebih banyak dilakukan di dalam organisasi ini.
Pengalaman yang amat dirindukan saat aku berada dalam organisasi ini adalah disaat kita akan mengikuti lomba, dimana disaat itu lah hampir di setiap hari kita latihan sampai sekolah sepi dan latihan di saat libur pun pernah merasakan sampai- sampai muka ku menghitam karena terus berdiri dibawah sinar matahari. Tapi itu yang aku rindukan, disaat momen bersama kita menghabiskan waktu di lapangan dengan panas terik matahari. Aneh nya lagi kita malah menikmati itu karena kita mempunyai target lomba itu harus JUMUM (JUARA UMUM). Bisa dibilang sebagian hidupku ada di PASUS, entah apa yang membuat aka tergila gila dengan organisasi ini, tapi aku merasa nyaman berada di organisasi ini. Dengan orang orang yang super duper ceria yang bisa mengembalikan mood secara tiba tiba dan dengan kisah mereka yang berbeda beda membuat aku belajar tentang arti sebuah keluarga yang tidak memilki ikatan darah. Setiap pengalaman yang aku alami bersangkut pautan dengan PASUS pasti itu semua memberikan ku begitu banyak pelajaran yang amat luar biasa. Tangis, tawa, marah semua pernah dirasakan dalam organisasi ini dan yang paling aku suka dalam organisasi ini adalah rasa kekeluargaannya. Terimakasih buat teman teman PASUS ku yang telah menorehkan berbagai macam rasa yang amat luar biasa dan terimakasih juga telah menorehkan warna yang berhasil untuk mewarnai setiap langkah kehidupan di sekolah ku. Oh ya, satu lagi terimakasih buat senior PASUS terkhusus senior yang telah menjadi pelatih terbaik versi kita yang amat sangat luar biasa dedikasi nya dan perjuangannya.
Aku juga punya teman pulang yang menetap sebagai teman curhat segala masalah yang dihadapi setiap hari di sekolah. Kita memberi nama pada perkumpulan itu adalah bbl (barudak-barudak lebak). Seru sekali berteman dengan mereka, aku bisa membagikan keluh kesah ku kepada mereka dan mereka pun mengerti dengan apa yang aku rasakan. Pokoknya aku ucapkan terimakasih juga kepada mereka yang telah menghiasai masa masih remajaku.
Sekian catatan masa masih remajaku walaupun masih banyak yang belum ku tulis disini. Banyak cerita, canda dan tawa yang tidak bisa diungkapkan oleh kata kata. Terimakasih semuaaa.
Komentar
Posting Komentar