Langsung ke konten utama

Putih Abu

Namaku Citra Sri Rahayu, saat menulis ini aku sedang berada di dalam kamarku sambil mendengarkan lagu. Masa putih abu adalah masa dimana kita mencari jati diri, dimana kita mengalami lika liku remaja, persahabatan, percintaan dan perpisahan. Masa SMA mempertemukan kita dengan beragam manusia yang sama-sama  mencari jati diri antara pengalaman dan kisah yang terlukis di dalamnya. Masa-masa yang ga akan pernah aku lupain sampai kapan pun. Masa-masa dimana setiap langkah yang diambil adalah rekam jejak kenangan yang akan aku kenang nanti. 

Kali ini aku mau bagiin beberapa momen foto masa Puth Abu  dan cerita di balik momen yang berharga itu. 


2021 adalah awal pertemuan kami, wajah-wajah baru yang akan selalu aku lihat selama tiga tahun kedepan. Waktu itu virus Covid-19 masih terjadi dimana-mana yang mengharuskan kami belajar online dari rumah. Sampai akhirnya kami tiba di semester dua dan sekolah tatap muka. Perkenalan yang di penuhi rasa canggung, tapi kami semua mencoba untuk berbaur dan menjalin pertemanan. Di foto itu juga ada Our first teacher in SMAN Bapao Denis Ahmad Kamil yang super duper humble and ayahable.



Di foto ini ada Aku, Agista, Aulia, Hilda, Meli, Tia. Mereka lebih dari sekedar temen buat aku, mereka itu sahabat. Dari kelas 10 sampe sekarang selalu sama mereka, kita udah bareng-bareng melewati lika liku pertemanan yang kayak rollercoaster. Sama mereka itu walaupun lebih banyak seneng nya, tapi ga menutup fakta bahwa kita pernah ada konflik, terlepas dari itu mereka itu baik banget. 



  Selain temen-temen di kelas aku juga punya sahabat yang udah dari kecil bareng-bareng namanya Tiara/Yaya, yaya udah aku anggap lebih dari sekedar sahabat tapi keluarga. Kalau sama yaya selalu ceria soalnya dia apa-apa pasti ngelawak sendiri ketawa sendiri, orang nya baik. Aku juga punya temen namanya rinrin kalo pulang sekolah selalu sama yaya & rinrin. Dia juga partner nari aku di Aksi. 

Momen ini di ambil waktu kami melaksanakan projek bertema kan perundungan. Dari sini kami belajar banyak hal mulai dari gotong royong, kerja sama dan teman yang memiliki frekuensi yang sama dengan kita. Di projek ini kami mendapat banyak hal baru, karena baru pertama kali melakukan hal yang ternyata se menarik dan se seru ini walaupun banyak tantangan yang harus di hadapi.

Ini Juvenile di setiap 17 Agustus selalu berwarna, udah jadi hal umum kalo setiap ada acara pasti cewe-cewe yang paling rusuh sedangkan yang cowo nya santai aja. Selalu kangen sama suasana kayak gini. Kami keliling sekolah lewat jalan warga, walaupun cuacanya panas dan cape tapi ga memudarkan rasa semangat kami. Juvenile kalo ada acara gini pasti kompak! :D

Foto waktu projek kelas 11, kami berwirausaha. Hampir setiap hari jualan sampe pulang selalu sore bahkan sampe malem. Di foto itu juga ada walas kami Ibu Siti Nuraeni yang lagi ber ulang tahun. Selamat ulang tahun ibu yang paling tegas ! :>

November 2023, MOST MEMORIAL MOMENT!! ini projek paling seru. Hampir setiap hari kami bawa bekal makan dari rumah dan sarapan bareng di Lapang upacara. Kami latihan nari bareng-bareng, diskusiin hal-hal tentang perisiapan buat tampil. Di hari h acara tampil, seperti biasa cewe pagi-pagi buta udah stand by di sekolah buat di make-up in sama MUA. Juvenile lagi-lagi berwarna, momen dimana semua pada pangling. Dimana biasaya kita liat cowo-cowo pake baju sekolah yang selalu di keluar in dan keliatan ga rapih mendadak keren pake baju adat dan bisa di atur. Kangen suasana ke chaos an yang ada di kelas pas projek ini! T_T


AKSI (Apresiasi Kreasi dan Seni)

Di SMAN 1 Cikalongwetan aku mengikuti ekstrakulikuler AKSI yang terdapat banyak cabang, aku mengikuti ekskul Seni karena sejak kecil gemar sekali menari dan menyanyi. Di aksi aku juga menjadi koordinator tari cabang Tari modern.


Ini momen waktu Porak (Pekan Olahraga). Juvenile berusaha memberikan yang terbaik dan membuahkan hasil yang sangat baik. Kami mendapatkan piala Jumum (Juara Umum) dengan kelas paling banyak siswa nya yang menang. Suatu kebanggaan bagi kami buat menerima piala ini, terharu banget ternyata di Last Porak semuanya sangat mengusahakan. Baju yang kami pakai itu Jersey Couple. Hadiah terbaik kami di porak terakhir.

Ini momen paling seru yang ke sekian kalinya. Momen ini di ambil waktu selesai pemilu projek demokrasi. dari sini aku mengerti momen kebersamaan itu sangatlah penting, air hujan yang menjadi saksi bahwa kenangan kami ter rekam indah dan aku pernah disini bersama kalian.

Selamat hari guru buat seluruh guru yang ada di dunia. Selamat hari guru Ibu Bayu Eryreisa. Kami sengaja costum kue yang berkaitan sama Olahraga soalnya beliau guru olahraga. Salah satu foto favorite aku karena disini Juvenile Full Member!

Foto ini di ambil waktu kelompok kita memenangkan penghargaan sebagai kelompok terbaik di mata pelajaran Bahasa Indonesia, Bapak Nycken. Seru banget disini kita belajar tentang AI dan mengisi kuis secara berkelompok. 



2021 pertama aku menginjakan kaki di SMAN 1 Cikalongwetan aku bersyukur karena bisa menimba ilmu di sekolah yang semua orang impikan. Aku mulai memberikan cat di kertas gambar ku, setiap hari nya kita jalani dengan suka duka, memulai pertemanan sampai menjadi sangat dekat. Banyak hal yang telah kami lalui bersama yang membuat kami semakin dekat. Awal nya memang ga terlalu kompak tapi mendekati kelulusan kami menjadi kompak. Setiap pertemuan pasti ads perpisahan. Buat temen-temen kalo kalian liat ini tolong simpan kenangan ini dengan baik ya. Dimana pun kalian berada semoga kalian sehat dan sukses selalu! 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

JEJAK LANGKAH DI TAMAN ILMU

  JEJAK LANGKAH DI TAMAN ILMU Veraldie Esa Putra Nirmawan Perkenalkan nama saya Veraldie Esa Putra Nirmawan, di masa SMA saya, saya bersekolah di SMA kebanggaan warga Cikalong dan sekitarnya yaitu di SMA Negeri 1 Cikalongwetan. Saya hidup 3 tahun di sekolah ini berawal dan berakhir dikelas yang sama yaitu kelas G. sekarang saya ingin bercerita tentang kehidupan saya selama bersekolah di SMAN 1 Cikalongwetan, selama 3 tahun ini yang penuh suka dan duka. Tanggal 16 Juli 2021 adalah awal dari perjalanan baru di hidup saya menuju hidup yang semakin realistis. Di sekolah saya sering dipanggil Veral. Pada awalnya, ketika saya pertama kali masuk SMA, saya merasa campur aduk antara kegembiraan dan juga kecemasan. Sebuah babak baru di hidup saya yang penuh dengan harapan serta tantangan. Pada pembelajaran pertama, kita tidak bisa langsung bertatap muka dengan teman-teman kelas karena kondisinya tidak memungkinkan, yang pada saat itu sedang dalam kondisi pandemi dan pemerintah pun menuru...

Story at School

 Rika Dimas Fitria  XII.i B.Indonesia Story at School Kelas X  Pada suatu hari,,saya telah lulus MTs sampai orang tua meneruskan saya ke Sekolah SMAN 1 Cikalongwetan ini,lalu saya daftar ke SMAN 1 Cikalongwetan bersama kakak dari pagi sampai jelang malam,sampai menunggu pengumuman diterima atau tidaknya,sampailah Alhamdulillah saya diterima disekolah ini.Lalu salah satu teman sosmed menghubungi saya bahwa kita sekelas,dia bernama Shifa Sulastri.karena sekolah ini pada era covid kita sekolah dibagi sesi pertama dan kedua lalu saya sesi dua sampai bertemu pada pertemuan sekolah saya bertemu dengan Shifa langsung,tidak hanya Shifa bahwa saya juga sekelas dengan temen SD saya yaitu Siti Sopiah,sampai pada hari-hari berikutnya saya berkenalan dengan teman yang lainnya seperti N.Sani,Suci dan yang lainnya.Lalu wali kelas X kita adalah ibu Amila sholihah lalu saya mengerjakan tugas sebagian BDR dan diadakannya projek Pertama yang berjudul KTI (karya tulis Imiyah) dan disatukan k...

CERITA YANG TIDAK AKAN BERAKHIR

Saskia Agustin Masa corona akhirnya berakhir, semua yang berada di rumah akhirnya kembali menjalani kehidupan seperti semula walaupun masih identik dengan pemakaian masker yang wajib dipakai apabila akan keluar rumah. Seperti halnya denganku, saskia. Mulai kembali menjadi siswi yang berangkat pagi untuk ke sekolah, yang juga seperti itu. Pembelajaran di sekolah masih belum efektif ternyata, jadi para guru memberikan alternatif agar bisa melakukan kegiatan pembelajaran di sekolah dengan menerapkan sistem yang dikelas para murid dibagi 2 atau dengan sebutan sesi a dan b.  Belum begitu banyak mengenal siapa saja yang ada di kelas hanya satu, siti. Unik memang ketika Aku menyangka kalau Siti itu orangnya memiliki badan yang tinggi hahah. Alurnya singkat sampai tanpa tidak sadar kalau kita sudah begitu dekat tapi bukan hanya siti ada satu orang lagi yang sampai sekarang dekat denganku dia Rahma, orang ketika mendengar namanya pasti akan langsung bilang " anu pinter tea", asli mema...